Page 7 - WAB_056
P. 7
pelayanan mereka akan berjiwa kosong. Kasih aturan main dengan benar agar pelayanan
juga mampu menyatukan dan mengatasi berjalan lancar. Kita tidak perlu mengenal WARTA PAROKI
perbedaan. orang-orang yang kita layani.
Pelayanan inklusif dimulai dari hal kecil dan Pelayanan juga perlu mempunyai strategi MARI PEDULI LEWAT ASAK,
sederhana (saling menyapa, saling menolong, agar lebih efektif dan efisien. Karena itu perlu
tanggap kebutuhan orang lain, tidak egois adanya program dengan pelayanan yang smart MARI BERBAGI ANGKAT MARTABAT
dalam mengambil keputusan dll). Pelayanan yaitu pelayanan diberikan kepada umat dan
inklusif tak hanya dilakukan berkala dan orang yang membutuhkannya. Salah satu Oleh : Tim ASAK
insidentil saja, tetapi dilakukan terus menerus pelayanan yang smart adalah menyesuaikan
dan berkesinambungan. Bila pelayanan pelayanan dengan zaman dan situasi serta P endidikan merupakan salah satu A. Profi l dan Latar belakang keluarga anak
dilakukan dengan ketulusan, penuh kasih, dan kondisi, serta sesuai kebutuhan. sarana penting dalam memutus mata ASAK.
konsisten, maka pelayanan akan memberikan ( (wab) rantai kemiskinan, yang dari padanya Anak ASAK di Paroki kita berasal dari
kebaikan bersama.
Sumber: seseorang bisa menjadi pribadi yang berdaya keluarga yang lemah secara ekomomi.
Pelayanan Gereja yang inklusif di Paroki https://text-id.123dok.com/document/ dan dapat hidup sejahtera jasmani dan rohani, Sebagian besar orang tua mereka bekerja
Villa Melati Mas-Gereja St. Ambrosius, nq7751vkq-eksklusif-vs-inklusif-bab-6-rohkudus- sehingga menjunjung martabatnya sebagai di sektor informal, bahkan ada yang tidak
diwujudkan melalui program-program karya membaharui-gereja.html# manusia. mempunyai pekerjaan. Sebagian masih
yang ada seperti GeMaTi (Gerakan Doa https://katolisitas.org/unit/apakah-arti-gereja/ Salah satu wujud gerakan Belarasa mendiami rumah kontrakan.
dengan Kemurahan Hati), Balai Kesehatan https://ignitegki.com/article/532-pelayanan-
masyarakat (Balkesmas), Ayo Sekolah Ayo inklusif-ke-dalam-gereja di Paroki kita adalah ikut menjalankan Saat ini jumah anak ASAK berjumlah 51,
Kuliah (ASAK), SOBAT. Semua program Paroki https://artikel.sabda.org/gereja_dan_pelayanan_ program karya KAJ di bidang pendidikan, dengan jenjang pendidikan sbb :
tersebut mengajak umat untuk terlibat, inklusi yaitu ASAK (Ayo Sekolah Ayo Kuliah). ASAK - TK = 1 anak
mewujudnyatakan kebaikan bersama yang merupakan program karya untuk membantu - SD = 8 anak
pada akhirnya akan meningkatkan
kesejahteraan bersama. umat yang kurang beruntung dan tidak - SMP = 15 anak
mempunyai kemampuan secara ekonomi - SMA = 11 anak
Semua umat diajak terlibat dalam pelayanan untuk mengeyam pendidikan. Dana untuk - SMK / lainnya = 7 anak
inklusif dimulai dari lingkungan masing- membantu biaya pendidikan sepenuhnya - PT (Perguruan Tinggi) = 9 anak
masing. Semua umat mempunyai andil untuk diusahakan secara mandiri dari Jenjang SD hingga SMA mayoritas
menciptakan keadaan yang kondusif untuk
hidup bersama. Gereja sebagai persekutuan sumbangan para penyantun dan bersekolah di Strada Nusa Bakti
umat beriman akan terus hidup dan donatur. dengan uang sekolah bervariasi
menghidupi dirinya dan dunia jika pelayanan ASAK di Paroki kita sudah dari Rp. 500.000,- sampai Rp
inklusif terus berlangsung. langsung dijalankan sejak 750.000,- per-bulan.
keberadaan Paroki pada tahun Sedangkan jenjang perguruan
Pelayanan sesungguhnya adalah perjalanan
hidup setiap hari saat seseorang berada 2017. Saat itu jumlah anak yg tinggi mayoritas kuliah di Binus
di tempat masing-masing ketika melakukan disantuni ada 28 anak dengan online, dengan besaran uang kuliah
aktivitas, pekerjaan, dan tugas kita. Pelayanan jumlah penyantun tetap sebanyak 7 sekitar Rp 8 juta hingga Rp 10 juta per-
sejatinya melakukan semua yang sehari-hari penyantun. Dalam perkembangannya, saat semester.
kita kerjakan sebagai guru, pegawai, sopir,
pedagang, ibu rumah-tangga, karyawan, ini di pertengahan tahun 2022 jumlah anak Bantuan uang sekolah dan uang kuliah
pelajar, atau apa pun dengan memancarkan yang disantuni meningkat menjadi 51 anak per-anak tidak diberikan 100%, tetapi hanya
Kristus hadir dalam pelayanan itu. dan jumlah penyantun tetap sebanyak 34 50% sampai dengan max 80%, sisanya tetap
penyantun. Peningkatan jumlah anak yang menjadi tanggung jawab orang tua anak
Wajah Kristus hadir dalam karakter yang lekat disantuni tidak terlepas dari situasi pandemi ASAK.
dalam pelayanan dan pekerjaan kita.
Pelayanan nyata itu ketika disadari, maka akan global yang berlangsung sejak Maret 2020
menjadi berkat tersendiri bagi siapa pun yang yang membawa dampak negatif pada sektor B. Proses seleksi pengajuan ASAK.
melakukannya. ekonomi. • Permohonan pengajuan melalui Pengurus
Mari kita mengenal ASAK Paroki Lingkungan.
Dalam pelayanan niat yang tulus akan kita dengan lebih baik, karena pepatah • Mengisi formulir dan melengkapi
terpancar dari tindakan yang dilakukan,
mencerminkan kehadiran Tuhan. Ikutilah mengatakan tak kenal maka tak sayang. persyaratan yang ada.
WARTA AMBROSIUS 7